Metamark.id – Digital marketing bukan menjadi hal yang baru lagi di masyarakat sekarang ini, mulai dari perusahaan besar hingga kelas pedagang kaki lima sudah mulai menerapkan pemasaran online (digital marketing) untuk meraih hasil maksimal dengan biaya yang minimal. Namun demikian, mekanisme dan strategi yang diterapkan oleh setiap pelaku usaha berbeda-beda.
Seperti pedagang kaki lima contohnya, mereka sudah menggunakan berbagai platform media sosial untuk menjajakan barang dagangan nya. Hasil nya cukup variatif, ada yang meraih hasil memuaskan namun tak jarang juga yang mendapat hasil pas-pasan. Hal ini tentunya di pengaruhi banyak faktor termasuk strategi si pedagang itu sendiri.
Dalam kesempatan ini, Metamark.id akan membahas 6 strategi dalam digital marketing dalam konteks organic dan juga dengan cara berbayar yang tentunya bertujuan untuk meningkatkan branding dan penjualan Anda. Lalu apa saja 6 strategi digital marketing tersebut? mari kita bahas satu-persatu.
6 Strategi Digital Marketing yang Wajib Diketahui
1. Search Engine Optimazation
Seperti yang sudah kita bahas di halaman sebelumnya, SEO adalah praktek optimasi sebuah website guna meningkatkan visibilitas dan posisi website tersebut di dalam mesin pencarian (search engine) yang bertujuan untuk memudahkan calon costumer untuk menemukannya. Lalu apa hubungan nya dengan penjualan? Di jaman digital seperti sekarang ini, jika ingin membeli sesuatu produk baik barang ataupun makanan maka akan mencarinya melalui mesin pencari seperti Google.
Ketika laman website Anda memiliki struktur SEO yang baik, maka akan sangat mungkin menduduki halaman utama mesin pencari tersebut. Dan ketika audiens mencari produk yang mereka inginkan dan Anda adalah penjual produk tersebut, maka kesempatan Anda akan lebih besar jika dibandingkan penjual lain yang mungkin berada di halaman 2, 3 dan seterusnya di mesin pencari tersebut.
Namun menerapkan SEO untuk menempati halaman utama mesin pencari bukanlah hal mudah seperti membalikkan telapak tangan. Ada banyak hal yang harus dilakukan termasuk menerapkan SEO On Page, SEO Off Page, Teknikal SEO dan Lokal SEO. Untuk lebih jelasnya, terkait penerapan teknik-tekni SEO tersebut, bisa klik disini.
2. Search Engine Marketing (SEM)
Selain membahas SEO, kita juga telah membahas Search Engine Marketing (SEM) pada bahasan sebelumnya. Tak jauh berbeda dengan SEO, Search Engine Marketing (SEM) merupakan strategi digital marketing untuk menempati halaman pertama google dengan keyword tertentu dengan cara berbayar. Singkat kata, SEM adalah sebuah teknik mengiklankan website di laman mesin pencari seperti Google. Jika anda sering mencari sesuatu di halaman pencari Google, maka akan keluar banyak hasil organik dan hasil dari iklan. Nah, hasil teratas yang biasanya ada label iklan inilah yang di sebut dengan Search Engine Marketing.
Biasanya, biaya yang harus dibayarkan jika menggunakan Google Ads adalah sistem Pay Per Clik (PPC). Metode sistem ini, anda akan diminta membayar jika ada audiens mengklik iklan anda yang ditayangkan oleh Google. SEM ini sendiri memiliki banyak manfaat dalam kegiatan digital marketing. Tapi juga memiliki beberapa kekurangan. Untuk lebih jelasnya, bisa klik disini untuk lebih memahami kelebihan dan kekurangan SEM.
3. Sosial Media Management (SMM)
Social Media Management (SMM) merupakan metode memaksimalkan fungsi iklan digital melalui media sosial. Dengan kata lain, SMM adalah serangkaian proses membuat konten untuk kemudian diterbitkan dan melakukan pengelolaan di platform social media seperti Facebook, Instagram, Twitter, Youtube dll dengan tujuan promosi atau branding. Namun tak berhenti sampai disitu, setelah diterbitkan masih harus dilakukan analisa apakah konten tersebut cukup menarik. Atau justru sama sekali tidak mengundang perhatian audiens yang telah di targetkan.
Nah dalam teknik SMM ini terdapat juga praktek Sosial Media Marketing yang mana penerapan nya sama seperti SEO dan SEM. Jadi melalui media sosial seperti Facebook, Instagram, Youtube dan lain-lain kita bisa menerapkan optimasi dengan cara organik dan tentunya berbayar untuk mendatangkan visitor ke laman medsos kita.
Praktek Sosial Media Marketing ini juga masih terbagi dalam beberapa teknik seperti Sosial Media Optimization (SMO), Sosial Media Advertising (SMA), Digital Advertising, Pay per Click hingga Pay per View/Impression yang mungkin kita bahas dalam kesempatan mendatang.
Tapi sebelum melangkah ke praktek Sosial Media Marketing, ada baiknya memahami Sosial Media Management terlebih dahulu agar memudahkan Anda untuk memahami peranan SMM hingga bagaimana mengelola sosial media dengan baik. Klik disini.
4. Strategi Affiliate Digital Marketing
Seperti yang kita ketahui, teknik affiliate marketing adalah mengajak orang lain memasarkan produk Anda dengan memberikan imbalan tertentu yang telah disepakati. Singkatnya, affiliate ini meminta orang merekomendasikan produk kita dan kita memberikan komisi atas apa yang telah mereka kerjakan. Adapun beberapa contoh perusahaan besar yang menerapkan teknik ini adalah Amazon dan eBay.
5. Email Marketing
Sejak internet mulai populer, metode email marketing telah digunakan oleh perusahaan-perusahaan untuk melakukan promosi atau menawarkan produk. Hingga kini teknik ini masih terus dilakukan bahkan oleh personal meski sudah semakin sedikit audiens yang berminat untuk membuat keputusan membeli suatu produk yang mereka dapat dari email marketing.
6. Strategi Content Digital Marketing
Jika berbicara soal digital marketing, konten merupakan bagian yang sangat penting dan tak dapat dipisahkan. Konten dalam digital marketing merupakan ide atau konsep yang dibalut dengan informasi ataupun narasi untuk mempromosikan sebuah produk maupun brand agar dikenal dan familiar oleh masyarakat.
Konten digital marketing sendiri bisa berupa tulisan, gambar ataupun video. Namun dari keseluruhan, penggabungan ketiga unsur tersebut dinilai cukup efektif untuk menjadi sebuah konten media promosi. Namun, sebelum membahas lebih jauh untuk membuat sebuah konten digital marketing, ada baiknya kita mengetahui struktur konten.
Untuk memahami lebih lanjut terkait content marketing baik itu struktur, jenis hingga tujuannya, telah di bahas di laman sebelumnya. Anda bisa klik disini.
